Geger Makam Orang Phobia Ular Dibongkar, Ditemukan Hal Mengerikan Ini

bisnis
Geger Makam Orang Phobia Ular Dibongkar Ditemukan Hal Mengerikan Ini F8e0dda.jpg

Jakarta. Sebuah makam berusia 2.500 tahun yang ditemukan di Kairo menunjukkan bahwa pemiliknya mungkin takut terhadap ular. Hal ini terlihat dari banyaknya mantra mengerikan yang disimpan di kuburan dan dimaksudkan untuk melawan gigitan ular.

Dalam laporan Live Science Selasa 30 Januari 2024, para peneliti meyakini makam itu milik Dzehutiemhat, seorang juru tulis kerajaan berusia 20 tahun yang diyakini meninggal karena osteoporosis di Mesir kuno. Selain itu, dua bagian terpisah dari Kitab Orang Mati ditemukan di ruang pemakaman.

“Meskipun pintu masuk dekat ruang pemakaman Menechinekan dilindungi oleh bab 144 Kitab Orang Mati, dalam kasus Dzehutiemhat peran ini dimainkan oleh ular dari Teks Piramida,” kata Renata Landgravova, direktur Institut Ceko. Ilmu pengetahuan Mesir.

Dinding selatan dan barat ruang pemakaman ditutupi dengan ritual pengorbanan. Langit-langitnya menggambarkan perjalanan Matahari. Seluruh ruang pemakaman dihiasi dengan teks dan penggambaran adegan, termasuk serangkaian panjang ucapan apotropaik yang ditutupi di dinding pintu masuk untuk menangkal gigitan ular.

Sementara itu, bagian Teks Piramida juga memuat bahasa yang dimaksudkan untuk menyampaikan potensi bahaya yang ditimbulkan oleh ular. Juga, mintalah ular untuk melindungi orang yang meninggal.

“Penekanan kuat pada jimat ular mungkin disebabkan oleh pilihan pribadi pemilik makam, karena belum ada kasus serupa yang memberikan penekanan berlebihan pada jimat ini,” Miroslav Barta, direktur penelitian arkeologi Ceko di Abusir, mengatakan kepada Live Science .

Sebuah sarkofagus batu besar, ditutupi dengan prasasti hieroglif dan gambar dewa di dalam dan di luar, menggambarkan liturgi Kitab Orang Mati pasal 178. University College London mengklaim bahwa tiga kolom teks ini menawarkan formula untuk mempersiapkan jenazah. Di sisi tutupnya terdapat bab 42 Kitab Orang Mati – mantra yang melindungi dari kejahatan, termasuk ular.

Dekorasi peti mati berisi gambar dewi Eset dan Nebtheta, serta kutipan tambahan dari teks peti mati dan teks piramida. Kutipan ini mencerminkan kata-kata yang terpampang di dinding ruang pemakaman.

Barta mengatakan, penemuan makam tersebut memberikan gambaran sekilas tentang sejarah Mesir kuno di akhir kejayaannya di kemudian hari.

“Makam terbuka mewakili jenis makam khusus dari periode ini,” katanya. “Mereka diciptakan sebagai upaya khusus oleh elit Renaisans Mesir kuno dan didasarkan pada gambar dari makam Raja Djoser, pendiri Kerajaan Lama yang terkenal, selama pembangunan piramida pada milenium ke-3 SM.

Barta menambahkan, keluasan teks magis dimaksudkan agar almarhum bisa masuk akhirat tanpa hambatan. Namun yang menarik, karena banyaknya jimat ular, sebenarnya peneliti tidak menemukan satu pun ular di kuburan ini. Barbarich, Zionis Israel menghancurkan 16 kuburan Palestina. Serangan darat Israel yang merusak 16 kompleks pemakaman Palestina di Jalur Gaza dianggap sebagai tindakan pelanggaran hukum internasional. Mereka menghancurkan seluruh rudal VIVA.co.id pada 26 Januari 2024.

Total
0
Shares
Leave a Reply
Previous Post
Mahasiswa Asing Hilang Terseret Ombak Pantai Sedang Ikuti Pertukaran Pelajar Di Ub Malang 1faecd4.jpg

Mahasiswa Asing Hilang Terseret Ombak Pantai Sedang Ikuti Pertukaran Pelajar di UB Malang

Next Post
Menyamai Aslinya Ilmuwan Siap Tambah Suhu Panas Matahari Buatan Korsel 328d202.jpg

Menyamai Aslinya, Ilmuwan Siap Tambah Suhu Panas Matahari Buatan Korsel

Related Posts